Ar-ruum: 17-26 dan Hujan

Pagi ini bogor hujan. Seperti hari-hari sebelumnya di awal tahun masehi ini. Kalau kata beberapa teman, saat ini bogor sedang menunjukkan jati dirinya sebagai kota hujan. Oke, pagi ini mengisi waktu dengan membaca surat Al-‘Ankabuut dilanjutkan dengan surat Ar-Ruum. Ada yang menarik di surat Ar-Ruum ini, ayat 17-26. Ayat yang menceritakan tanda-tanda kebesaran Allah. Pagi ini ayat ini menjadi begitu menarik, padahal selama ini setiap membacanya dalam al-ma’tsurat biasa saja (heheeee). Ayat ini menjadi begitu menarik untuk pagi ini karna pagi

Pantai Bentar, Probolinggo (Road to Malang)

A moment to remember. Pantai Bentar, Probolinggo (Road to Malang: 05 Juli 2012)

Terkadang, ada memori di masa lalu yang tidak ingin diingat bahkan lebih pas untuk dilupakan. Dan, ada memori di masa lalu yang lebih indah untuk tetap diingat.

-with All of them: (Radhiya, Ardi, Wahyu, Zulfa, Angel, Rita, Ifa)

You’re somethin…

You’re something that I never choose, but at the same time something I don’t wanna lose. –Princess and the Frog. from @disneywords on twitter

kata temen, hid…

kata temen, hidup itu ga kayak kuliah yang kalo ga ada kuliah bisa ada kuliah pengganti (December 10, 2011 at 10:56 am)

Ternyata Umur Semakin Bertambah

sepatu

Perubahan itu terjadi, dan kali ini perubahan terjadi karna factor umur. Ternyata, semakin bertambahnya angka dalam tahun, semakin bertambah angka dalam umur, semakin bertambah juga cerita dalam hidup. Seperti setiap umur memiliki episode masing-masing yang dirangkai dari cerita tiap harinya. Episode hari ini jelas berbeda dengan episode saat masih di bawah sepuluh tahun, dan berbeda juga dengan episode saat berusia menjelang 15 tahun. Setiap umur memiliki episode cerita masing-masing.

Samar-samanr teringat saat umur masih di bawah sepuluh tahun. Saat itu rasanya apa yang menadi kebiasaan adalah apa yang diinstruksikan oleh orang tua. Hanya boleh memilih A dan tidak boleh memilih B, kemudian hal-hal ini berlanjut menjadi kebiasaan hingga kini. Beberapa, tidak semuanya. Tapi ya, di usia inilah kebiasaan kami dibentuk. Dasar dari setiap tindakan yang kami lakukan, dan orang tua yang cukup sampai memilihkan apa yang baik dan tidak baik bagi kita. Anggap saja pada masa ini cenderung kita dipilihkan untuk apa yang akan kita lakukan.

Welcome 2014

Selamat datang tahun 2014, selamat bertambah umur, dan selamat berkurang lagi jatah hidup kita di dunia ini.

Tidak terasa, angka dalam tahun semakin bertambah. Terus akan bertambah hingga nanti saatnya untuk berhenti tiba. Spesialnya, tidak hanya angka dalam tahun yang terus bertambah, berbagai cerita dalam hidup pun terus bertambah. Beriringan dengan bertambahnya angka dalam tahun.

Tahun ini, 2014 menikmati momen pergantian tahun di rumah bersama seluruh personil keluarga yang Alhamdulillah masih lengkap. Masih ada ayah, ibu, kakak, dan adik. Tidak ada yang berubah pada perhelatan tahun baru di kota ini. seperti tahun-tahun sebelumnya, menjelang pukul 00.00 terompet dan kembang api menghiasi suasana malam pergantian tahun di Kota ini. jalan-jalan pun tidak luput dari serbuan mereka yang ingin turut andil memeriahkan pergantian tahun masehi ini.

Perubahan tidak begitu terasa di Kota ini, namun di keluarga ini perubahan baru dimulai. Malam itu, kami menikmati jalanan Kota Bandung sebelum warga lainnya mulai memadati jalan. Bedanya, jika tahun lalu kami ini termasuk ibu dan ayah, kali ayah dan ibu tidak ikut menikmati jalanan Kota Bandung menjelang pergantian tahun baru. Kondisi ayah yang memang tidak fit lagi membuat aktifitas pun harus dikontrol agar tidak berlebihan memakan energy. Hal-hal yang bisa dialihkan akan dicoret dari list